Khamis, 2 Disember 2010
DONGENG BUBUT kance KUWO,,,,,,,,
Ini adalah dongeng masyarakat lombok yang sering diceritakan org tua sebelum anaknya tidur...mari kita ikuti jalan ceritanya,PADA JAMAN BAHULAQ di lombok banyak terdapat kemanukan/bangsa burung.dan antara berbagai ragam burung hidup harmoni dan saling menghormati,bahkan bangsa burung mencipta paduan suara seperti burung kuwo,gagak,ayambetina.kcial.bubut.dawa...jadi paduan suaranya berbunyi..kuuwogakgakgak..3x,ktokktok.,celcel wak wooo...begitulah nyanyian pentas burung.kita lanjutkan cerita kuwo dgn bubut.suatu hari bubut dan kuwo bertengkar merebutkan mata air yg digali oleh bubut,karna musim kemarau kuwo yang biasa minum di atar pohon akhirnya turun minum di lubang yg di gali bubut.bubut melihat kuwo minum jadi marah dan menghalau kuwo,tapi kuwo malah berkata." tanah ini kan bukan milik kamu seorang..! Iya betul,tapi kan saya yg menggali lubang ini,kata bubut.kemudian kuwo marah dan berkata,"baiklah sekarang kita buat perjanjian jika kamu naik di dahan pohon maka kaki kau akan buntung.dan jika aku turun tanah biarlah aku buntung juga,,bubut menjawab" baiklah aku setuju.dan semenjak waktu itu bubut tidak berani hinggap pada dahan kayu,sehingga dia buat lubang di tanah,dan kuwo pun tidak berani turun tanah sehingga kita bisa mendengar langungan kuwo hanya pada musim kemarau...nah begitulah ceritanya dan seperti biasa mari kita kaji apa pesan yang dapat kita ambil sebagai pedoman hidup di masa sekarang dan masa depan.
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Luaaaar biasa cerita rakyat niki...
BalasPadamMari kita ttp melestarikan cerita dan budaya budaya sasak kt!!!
Sukses slalu
Wah smeton berlebihan gati..?! Hehe salam knal dan cerita sasak perlu di ambil pengajaran lewat pemahaman kita masing masing,suxes juga smeton.dan makasih dah simpang di blog tyang
BalasPadam